Jakarta, 25 April 2024 - Upaya menggali dan mendorong potensi para alumni penerima beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) terus dilakukan sebagai upaya mempersiapkan sumber daya manusia Indonesia yang unggul. Salah satu wujud terbarunya adalah membentuk komunitas belajar bernama Community of Practice (CoP) LPDP.
Dalam acara CoP yang kedua kalinya ini mengambil tajuk “Community of Practice LPDP: Renewable Energy” yang bekerja sama dengan PT PLN (Persero). Acara ini membahas terkait best practice pengurangan emisi di berbagai sektor untuk mencapai tujuan net zero emission yang sejalan dengan pemerintah Indonesia.
Tujuan dari CoP membahas bidang renewable energy adalah untuk menemukan solusi yang tepat terkait permasalahan tersebut. Kajian terkait bidang ini cukup menarik untuk dibahas karena potensi Energi Baru Terbarukan (EBT) yang ada cukup melimpah di Indonesia.
Para pemateri yang hadir adalah para praktisi di bidang energi terbarukan termasuk alumni LPDP. Mereka mendorong agar ada penyesuaian regulasi pemerintah guna membuka potensi pengembangan energi terbarukan yang lebih maksimal.
Direktur Beasiswa LPDP dalam pesan pembukanya menegaskan bahwa CoP ini adalah wadah pemikir untuk memecahkan segala persoalan dan tantangan bangsa. Melahirkan rumusan-rumusan dan kajian berdampak terhadap industri swasta, BUMN, atau pemerintah.
“Karena kalo bukan kita siapa lagi yang memecahkan masalah bangsa. Dan masalah itu bukan untuk dihindari tetapi untuk dipecahkan” ujar Dwi Larso pada Kamis (25/04) pagi di di Auditorium Utama Lt. 3 - PLN Pusat, Jakarta Selatan.
Sementara itu Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo tengah mengembangkan skenario Accelerated Renewable Energy Development (ARED) yang akan menambah kapasitas pembangkit EBT sebesar 75% dan pembangkit berbasis gas sebesar 25% hingga 2040.
Dengan skenario tersebut, diharapkan Indonesia bisa mencapai target Net Zero Emissions (NZE) di tahun 2060 atau lebih cepat. Darmawan meyakini kolaborasi yang dijalin antara PLN dan LPDP dapat membuka jalan bagi pembangunan SDM yang unggul dan berorientasi pada keberlanjutan.
Acara CoP LPDP: Renewable Energy berlangsung dari pukul 10.00 - 12.00 WIB. Peserta yang hadir sekitar 350 baik luring maupun daring. Sejumlah narasumber lain yang hadir seperti Edo Mahendra Staf Ahli di Bidang Ekonomi Hijau Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Buntoro Setiomulyo Founder/CEO PT Mega Andalan Kalasan, Ridwan Kurnia Direktur Pemasaran dan Pengembangan Bisnis PT Surya Energi Indotama (SEl).
Kegiatan CoP mendatang akan menghadirkan beragam tema lainnya seperti pendidikan, kewirausahaan dan banyak lagi. Untuk mendengarkan lengkap jalannya acara Community of Practice LPDP: Renewable Energy dapat diakses di kanal YouTube LPDP RI.