Jakarta, 18 Maret 2024 - “Pelajaran buat teman-teman, orang yang berhasil itu yang memiliki communication skill sama networking skill bagus”
Begitulah potongan kalimat yang diucapkan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin di hadapan ratusan awardee yang tergabung dalam PK-226 Labuan Pelita.
Budi Gunadi yang kesekian kalinya hadir memberikan motivasi dan wejangan ini berharap agar ratusan awardee ini agar memperhatikan dua aspek tersebut saat menimba ilmu maupun bersosialisasi.
PK-226 bernama Labuan Pelita ini berjumlah 299 peserta dengan masing-masing 121 laki-laki dan 178 perempuan dari 31 provinsi di seluruh Indonesia. Ada 17 negara tujuan dan 69 kampus tujuan yang dipilih oleh ratusan awardee PK-226 ini.
Terdapat 109 awardee yang mengambil Magister dalam negeri dan 114 Magister di dalam negeri. Ada 46 awardee yang mengambil Doktor luar negeri dan 27 di dalam negeri. Sedangkan tiga orang tercatat mengambil spesialis dan subspesialis di dalam negeri.
Bidang keilmuan yang diambil para awardee PK-226 beragam mencakup sains dan humaniora. Terbanyak adalah rumpun Ilmu Ekonomi, Perpajakan, Perdagangan, dan Manajemen sebanyak 56 orang.
Sementara itu, “Kalian belajar itu bukan untuk sekolah tapi untuk hidup. Dalam bahasa latin “Non schole, sed vitae discimus” ujar Yanuar Nugroho selaku Komite Reviewer LPDP dalam penggalan wejangan kepada ratusan PK-227 Djamoe Dwipantara yang hadir.
Dalam kesempatan tersebut, pendiri Nalar Institute ini meredefinisi tentang tujuan belajar itu sendiri. Harapannya agar tertanam pola pikir bahwa kehidupan umat manusia tidak lepas dari belajar dan belajar sepanjang hayat.
PK-227 Djamoe Dwipantara total berjumlah 315 orang, terdiri dari 156 laki-laki dan 159 perempuan dan tersebar di 17 negara tujuan dari 26 provinsi di Indonesia. Terdapat 227 awardee mengambil Magister di luar negeri dan 48 di dalam negeri. Ada 15 awardee Doktor dalam negeri dan 25 Doktor di luar negeri.
Ekonomi & Bisnis Manajemen menjadi bidang studi terbanyak dengan jumlah 83 awardee. Disusul Teknik (45 awardee) Sains dan Matematika (41 awardee) Komputer & IT (23 awardee) Sosial & Politik (20 awardee) dan seterusnya.
Dalam kesempatan di dua angkatan PK tersebut, jajaran tokoh nasional dari kalangan pejabat eksekutif, birokrasi, bisnis dan keuangan, hingga akademisi turut hadir berbagi pengalaman, inspirasi, dan harapan kepada peserta PK.
PK-226 berlangsung pada tanggal 25 sampai 29 Februari 2024 dan PK-227 berlangsung pada tanggal 3 sampai 7 Maret 2024. Seluruh kegiatan PK dipusatkan di Jakarta yang berlangsung selama lima hari. Di sinilah para awardee dari berbagai penjuru nusantara ini berkumpul, saling mengenal, dan menumbuhkan jejaring.